Bill of Materials (BoM) adalah cara efektif bagi
produsen (manufacturers) untuk mengatur informasi penting yang mendasari proses
produksi.
Apa sebenarnya Bill of Materials (BoM)? Bill of
Materials (BoM) pada dasarnya adalah
daftar bahan baku atau komponen, jumlah, waktu, dan langkah-langkah yang
diperlukan untuk mengelola produksi atau perakitan barang jadi.
BoM mendukung planning, inventory management,
costing and production efficiency lebih baik—terutama ketika dibuat dalam
solusi Perencanaan Enterprise Resource Planning (ERP) yang komprehensif.
SAP Business One adalah ERP terkemuka untuk
produsen (perusahaan manufacture) kecil, menengah hingga besar, dengan kemampuannya
yang kuat dalam hal perencanaan produksi berjalan, termasuk manajemen BoMs.
SAP Business One memungkinkan Anda membuat tiga
jenis BoM:
Production BoM : membantu Anda memproses
pesanan produksi standar dengan mengubah berbagai bahan baku menjadi produk
jadi dengan memanfaatkan mesin dan tenaga kerja.
Sales dan Assembly BoM : memungkinkan Anda
untuk mengelompokkan item penjualan individu dalam stok untuk menjual produk
'induk' yang terdiri dari beberapa komponen yang kemudian dikeluarkan dari inventory
setelah pesanan dikirim. Kedua BoM tersebut berfungsis sebagai kombinasi item
tetap, tetapi bila Anda menggunakan Sales BoM maka pelanggan memerlukan
konfirmasi setiap komponen atau bila pelanggan ingin mengubah
jumlah.
Template BoM : Membuat daftar item untuk dijual pada
saat yang sama dan memberi Anda fleksibilitas untuk mengubah jumlah, menukar,
dan menghapus item untuk menyesuaikan pesanan penjualan (sales order).
Anda dapat mengonfigurasi BoM agar sesuai dengan
proses produksi Anda menggunakan SAP Business One, termasuk membuat satu BoM
dengan beberapa tahap dan perutean dan instruksi yang rumit.
Mengelola BoM produksi di SAP Business One juga
mencakup kemampuan untuk:
· Tambahkan teks sebagai item baris sehingga Anda dapat memberikan instruksi terperinci tentang teknik dan metode.
· Terapkan pembaruan massal pada BoM dan tambahkan atau hapus jalur untuk maintenance yang lebih mudah.
SAP mampu memberikan gambaran tentang berapa
banyak produk yang dibuat serta berapa cost yang diburuhkan.
Anda dapat mengalokasikan static cost untuk set-up
waktu pengaturan mesin dan biaya standar per menit/ jam untuk waktu proses. Kemudian
Anda dapat membagi biaya tersebut di beberapa akun GL.
Dengan SAP Business One Setiap item komponen
memiliki harga, yang sering didasarkan pada harga biayanya. Sistem dapat
melacak harga biaya terakhir dan biaya rata-rata untuk item.
Karena BoMs di SAP Business One memungkinkan
suatu cost yang tepat, ketika Anda meninjau operasi, Anda mungkin memutuskan
margin produksi untuk beberapa produk terlalu rendah. Sangat mudah untuk
menerapkan kenaikan harga (misalnya, kenaikan 10%) berdasarkan kriteria yang
Anda masukkan dan terapkan ini ke semua BoM yang relevan. Temukan kemudahan management sistem lain pada SAP Business One pada artikel berikut Laporan Keuangan yang Harus Dimiliki Perusahaan
BoM produksi berguna sebagai ‘shopping list’ untuk guide manufacturing processes. BoM juga
berguna dalam hal memahami permintaan, lead times dan ketersediaan stok.
Ketika Anda memilih BoM produksi di SAP Business
One, Anda dapat memasukkan produk dalam Materials Requirement Planning (MRP) yang
dijalankan, untuk mendapatkan visibilitas tingkat tinggi dari kendala penawaran
dan permintaan, bahan, dan kapasitas.
SAP Business One MRP memberi Anda rekomendasi
yang sangat berguna tentang memulai pesanan produksi dan menghasilkan pesanan
pembelian untuk memenuhi permintaan di masa depan.
Perusahaan Anda tentu memerlukan solusi ERP yang
menangani Bill of Materials dan berkontribusi pada perencanaan yang lebih baik
bukan ? SAP Business One memudahkan pengelolaan materi, proses, dan
profitabilitas keseluruhan.